Direktori Indonesia - Indonesian free listing directory, SEO friendly free link directory, a comprehensive directory of Indonesian website. Active Search Results SEPUTAR PERTANIAN: TAN. HIAS
Seputar Pertanian, Bersama Mendukung Pembangunan Pertanian

TAN. HIAS

ROSEMARY TANAMAN SI PENGUSIR NYAMUK
Jika melihat dari bentuk fisiknya, tanaman rosemary ini kurang menarik jika dijadikan tanaman hias. Tapi jika melihat fungsinya jangan heran jika banyak orang yang mencari tanaman ini. Sebagai tanaman batang keras, bentuk tanaman rosemary tidak berbeda dengan tanaman lain sejenisnya.
Kelebihannya hanya terletak pada baunya yang sangat menyengat. Warna daunnya hijau tua dan bentuk daunnya meruncing.
Tapi baunya yang menyengat inilah yang dicari-cari orang, karena baunya yang tercium saat tanaman ini tertiup angin justru dapat mengusir nyamuk, kelebihan tanaman yang diakui cukup ampuh menjauhkan nyamuk ini yang membuat banyak diburu orang-orang.
Meskipun tanaman lavender dan zodiac juga mampu digunakan untuk mengusir nyamuk. Tapi tanaman rosemary tetap yang paling banyak dicari orang.
Hal ini disebabkan karena selain perawatannya yang sangat mudah, tanaman rosemary ini sangat kuat dan tahan terhadap serangan hama. Berbeda dengan lavender dan zodiac.

Sansevieria PDF Print E-mail
sansevieriaSansevieria atau lidah mertua adalah marga tanaman hias yang cukup populer sebagai penghias bagian dalam rumah karena tanaman ini dapat tumbuh dalam kondisi yang sedikit air dan cahaya matahari. Sansevieria memiliki daun keras, sukulen, tegak, dengan ujung meruncing.

Sansevieria dikenal dengan sebutan tanaman lidah mertua karena bentuknya yang tajam.
Sanseiveria tak hanya sebagai tanaman hias, tetapi juga memiliki manfaat untuk menyuburkan rambut, mengobati diabetes, wasir, hingga kanker ganas. Sementara seratnya digunakan sebagai bahan pakaian. Di Jepang, Sanseiveria digunakan untuk menghilangkan bau perabotan rumah di ruangan. Dibanding tumbuhan lain, Sanseivieria memiliki keistimewaan menyerap bahan beracun, seperti karbidioksida, benzena, formaldehyde dan tricloroethylene. Keistimewaan lidah mertua adalah memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap lingkungan. Penelitian NASA bekerja sama dengan ALCA telah menemukan bukti-bukti bahwa tanaman ini secara alami mampu mengurangi polusi tersebut.

Sanseiveria dibagi menjadi dua jenis, yaitu jenis yang tumbuh memanjang ke atas dengan ukuran 50-75 cm dan jenis berdaun pendek melingkar dalam bentuk rotet dengan ukuran 8cm dan lebar 3-6 cm. Kelompok panjang memiliki daun meruncing seperti mata pedang, dan karena ini ada yang menyebut Sanseiviria sebagai tanaman pedang-pedangan.

Tumbuhan ini berdaun tebal dan memiliki kandungan air sukulen, sehingga tahan kekeringan. Namun dalam kondisi lemab atau basah, Sanseiveria bisa tumbuh subur. Warna daun Sanseiveria beragam, mulai dari hijau tua, hijau muda, hijau abu-abu, perak, dan warna kombinasi putih kuning atau hijau kuning. Motof alur atau garis-garis yang terdapat pada helai daun juga bervariasi, ada yang mengikuti arah serat daun, tidak beraturan, dan ada juga yang zig-zag.


Ditinjau berdasarkan jenisnya sanseiveria ada dua jenis yakni yang pertama adalah sanseiveria keturunan asli / spesies sedangkan yang kedua adalah jenis hasil persilangan / hibridasi yang bisa disebut dengan jenis sanseiveria hibrid. Dari bentuk hibrid inilah sansiveria akan tercipta dengan karakter dan fisik yang berbeda dari induknya atau yang sering disebut dengan spesies hibrida atau sanseiveria hibrid.

Cara Perkembangbiakan :
Cara perkembangbiakan sanseiveria sangatlah berbeda, ada yang melaui biji, rhizonme atau rimpang dan lewat stolon. Tetapi sebagian besar sanseiveria berkembang biak melalui rimpang, sedangkan le4wat stolon masih sediki. Dan untuk warna rimpang akan menjadi ciri khusus untuk beberapa jenis.

Cara Pemeliharaan :
Sanseiveria termasuk tanaman yang mudah untuk dipelihara. Syarat utama untuk memelihara lidah mertua agar bisa tumbuh optimal adalah media yang porous dan cahaya. Untuk memelihara media diperlukan pertimbangan seperti ketinggian tempat, ketersediaan bahan, dan iklim. Bisa tumbuh optimal di ketinggian 0 – 1.800 m dpl, bisa hidup di sinar matahari penuh atau ruangan. Dan kebutuhan airnya tidak terlalu banyak sekitar 25 – 30 ml/tanaman/minggu, juga bisa tahan disiram 1- 2 minggu sekali, karena air berlebih hanya akan mengundang bakteri dan penyakit lain. Untuk pemupukan dilakukan melalui akar, daun atau kombinasi dari keduanya. Tiap variasi sanseiveria bisa digabungkan dalam penatannya dengan repotting dan pemilihan pot yang tepat untuk penampilan sanseiveria agar terlihat lebih menarik, anggun dan elegan.

Cycads PDF Print E-mail
cycads Cycads / Sikas adalah tanaman jurasik yang berumur kurang lebih 240 juta tahun dan diperkirakan merupakan makanan dinosaurus yang herbifora. Sikas bahkan dipercaya sudah tumbuh sebelum tanaman bunga dan fern.



Distribusi Sikas yang sangat luas menunjukkan tanaman mi sangat dominan pada masa prehistorik, sikas dapat ditemui di benua Amerika (Dioon, Zamia, Mikrosikas), Australia (Macrozamia, lepidozamia dan cycas), Asia (cycas), Afrika (Encephalartos, Cycas dan Stangeria). Umur sikas yang begitu tua memberikan kesan prehistorik yang kuat sehingga menjadi buruan banyak hobiis.

Sikas merupakan tanaman berumah 2, ada jantan dan betina, yang bisa dibedakan pada waktu keluar ‘bunga’ (cone). Yang jantan biasanya kurus dan panjang sedang yang betina pendek dan bulat seperti bola rugby. Di alam penyerbukan dibantu oleh serangga, tetapi dengan banyaknya habitat yang rusak dan perbedaan waktu keluarnya bunga jantan dan betina penyerbukan semakin sulit terjadi. Bantuan manusia sangat dibutuhkan untuk menjaga kelestarian populasi di alam.

Panduan pemeliharaan:
Tanaman sikas pada umumnya tidak suka terlalu banyak air, hal mi dikarenakan kebanyakan berasal dan daerah yang curah hujan rendah kecuali yang berasal dan hutan hujan Amerika tengah. Semua sikas menyukai media yang sangat poros. dan menyukai pot yang agak dalam agar akar utama (taproot) bisa bertumbuh maksimal terutama untuk tanaman yang baru tumbuh. Akar ni akan membesar seperti ubi untuk dipakai sebagai cadangan makanan. Sebagai panduan campuran media yang dipakai apabila disiram air sebaiknya langsung mengalir dan tidak tertahan. Seringkali sikas dianggap bisa tumbuh baik di tanah yang miskin hara, meski ada benarnya tetapi sebenarnya sikas akan tumbuh jauh lebih maksimal dengan pemberian pupuk yang teratur. Kebanyakan sikas menyukai cahaya dengan intensitas tinggi untuk menjaga daun tetap sehat dan kompak kecuali beberapa zamia yang menyukai matahari tak langsung.

Succulents PDF Print E-mail
SucculentsSucculents, memiliki beraneka ragam bentuk dan spesies, dengan bentuknya yang unik, scculents merupakan tanaman yang bisa hidup liar di seluruh belahan dunia. Succulents sendiri adalah tanaman asli Afrika, tetapi tidak menutup kemungkinan juga tumbuh di luar Afrika.

Tumbuh di habitat padang gurung yang tandus dan kering. Bermacam jenis succulents : Agave, Haworthia, Kalachoe dan Yucca yang merupakan beberapa jenis yang paling digemari sebagai tanaman hias.

Tanaman succulants / sukuulen, adalh tanaman yang sudah beradaptasi di lingkungan yang kering dengan menyimpan persediaan air di daun, batang ataupun pada akarnya. Succulents bisa didefinisikan sebagai tanaman yang dapat bertahan pada musim kemarau, dikarenakan terdapat timbunan air di dalam batang tanaman tersebut. Karena penyimpanan ini tanaman sukulen mempunya tampilan agak “gemuk” dan agak unik dari tanaman lainnya. Contohnya : adenium dengan batang dan akarnya yang menggelembung besar, cyphostemma dengan batangnya yang besar, aloe dengan daunnya yang tebal dan menarik, ipomoea dengan bonggol akarnya yang bulat menarik.

Tanaman sukulen biasanya beradaptasi untuk mengurangi penguapan air dengan bentuk daun seperti lidi atau silindris, untuk mengurangi penguapan, bahkan ada yang tidak memiliki daun dan menggunakan batangnya untuk melakukan fotosintesis. Secara umum sukulen permukaan batang / daun dilapisi dengan semacam lilin, semuanya untuk mempertahankan persediaan air.

Tanaman-tanaman sukulen yang populer di tanah air kita adalah adenium, jathropa, aloe, euphorbia, pachypodium dan beberapa macam lainnya, yang telah beredar diantara kolektor sukulen serius, seperti adenia, cyphostemma, boophane, fockea dan masih banyak lainnya.
 

Anthurium PDF Print E-mail
AnthuriumAnthurium termasuk tanaman dari keluarga Araceae. Tanaman berdaun indah ini masih berkerabat dengan sejumlah tanaman hias populer semacam aglaonema, philodendron, keladi hias, dan alokasia.


Dalam keluarga araceae, anthurium adalah genus dengan jumlah jenis terbanyak. Diperkirakan ada sekitar 1000 jenis anggota marga anthurium.

Tanaman ini termasuk jenis tanaman evergreen atau tidak mengenal masa dormansi. Dialam, biasanya tanaman ini hidup secara epifit dengan menempel di batang pohon. Dapat juga hidup secara terestrial di dasar hutan.

Daya tarik utama dari anthurium adalah bentuk daunnya yang indah, unik dan bervariasi. Daun umumnya berwarna hijau tua dengan urat dan tulang daun besar dan menonjol. Sehingga membuat soso tanaman ini tampak kekar namun tetap memancarkan keanggunan tatkala dewasa. Tidak heran bila tanaman ini memiliki kesan mewah dan eksklusif. Dimasa lalu, anthurium banyak menjadi hiasan taman dan istana kerajaan-kerajaan di Jawa. Konon, dipuja sebagai tanaman para raja.

Secara umum anthurium dibedakan menjadi dua jenis yaitu jenis anthurium daun dan jenis anthurium bunga. Anthuium daun memiliki daya pikat terutama dari bentuk-bentuk daunnya yang istimewa. Sedangkan anthurium bunga lebih menonjolkan keragaman bunga baik hasil hibrid maupun spesies. Biasanya jenis anthurium bunga dijadikan untuk bunga potong.

anthurium anthurium
   



 
Aglaonema PDF Print E-mail
aglaonemaAglaonema, sri rejeki atau chinese evergreen merupakan tanaman hias populer dari suku talas-talasan atau Araceae. Genus Aglaonema memiliki sekitar 30 spesies. Habitat asli tanaman ini adalah bawah di hutan hujan tropis, tumbuh baik pada areal dengan penyinaran rendah dan kelembaban tinggi.

Tanaman ini memiliki akar serabut serta batang yang tidak berkambium (berkayu). Daun menyirip serta memiliki pembuluh pengangkut berupa xilem dan floem yang tersusun secara acak.

Kini berbagai macam Aglaonema hibrida telah dikembangkan dengan penampilan tanaman yang sangat menarik dengan bermacam-maca warna, bentuk, dan ukuran daun sehingga jauh berbeda dari spesies alami.

aglaonema aglaonema aglaonema
Sumber : http://www.tanamanmahal.com

Mengenal Anthurium - Budi Daya Tanaman Hias beromzet milyaran

Pernahkan anda mendengar ramalan jayabaya, bahwa akan ada tanaman yang bisa membeli apa pun termasuk mobil dan rumah Anda. Bagi penggemar tanaman hias dan yang membudi dayakan tanaman hias atau sering disebut agromania, akan dengan mudah menebak nama tanaman hias ini. Saya kasih bocoran yaitu Anthurium.
Tentunya beberapa dari kalian pernah mendengar nama ini bukan, mungkin pernah membaca atau menonton di televisi. Atau mungkin tetangga Anda ada yang membudi dayakannya. Benar tanaman hias jenis ini sedang naik daun. Banyak usaha budi daya tanaman hias beralih ke budi daya Tanaman Anthurium. Dan tanaman ini memang sudah memberikan banyak hasil yang melimpah bagi pemiliknya. Yang dulunya tinggal di rumah beralaskan tanah berdinding bedek, sekarang sudah memiliki rumah mewah dari usaha budi daya Anthurium ini.
Di pasaran harganya sudah mencapai 1 Milyar, sebuah harga yang fantastis untuk sebuah tanaman hias. Namun di mata para penggemarnya harga tersebut adalah pantas, karena keunikan dari tanaman ini. Beberapa keunikan tanaman hias ini adalah memiliki daun yang tumbuh raksasa dan kebiasaannya bermutasi menyebabkan susah untuk mendapat bibit yang persis sama dengan induknya. Tentunya sifat ini sangat bagus untuk pasar yang suka akan hal-hal yang berbau spekulasi.
Asal tanaman hias ini adalah dari daratan Amerika. Di negeri asalnya tanaman ini memang tidak se-booming di Indonesia, jenisnya pun tidak banyak. Bandingkan dengan di Indonesia yang menamai jenis anthurium sesuai karakteristiknya. Contohnya jika mirip ular, maka akan di beri nama jenmani kobra, jenmani python. Sedangkan jika mirip centong / ciduk air akan di beri nama jenmani centong. Itulah kreatifitas orang Indonesia.
Jenmani merupakan salah satu penggolongan utama dari tanaman hias Anthurium. Ada 3 penggolongan utama yaitu Gelombang Cinta atau sering disebut Gelcin, Hookeri, dan terakhir Jenmani. Diantara semua ini, Jenmani masih menduduki posisi teratas untuk masalah harga. Tapi menurut saya masing-masing jenis memiliki keunikan tersendiri.
Saya pun ikut mengkoleksi tanaman Anthurium, seperti gelcin, hookeri dan terakhir saya baru mendapatkan 4 buah bibit jenmani berumur 2 bulan. Berikut saya sertakan fotonya.
Ke depannya saya sudah menyediakan sebuah blog yang membahas tentang hobi saya di Tanaman Hias. Silahkan kunjungi Tanaman Hias. Mari ikut mengembangkan hobi yang bermanfaat bagi kehidupan kita.

Read More......